QBeritakan.com - Pihak Kepolisian Polres Tanah Datar
telah memeriksa sebanyak 17 orang saksi terkait penemuan sesosok mayat
perempuan di dalam karung yang ditemukan warga di Nagari Sungai Tarab,
Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (19/2/2025) sekitar pukul 09.00 WIB."Iya dari semalam hingga saat ini kita sudah memeriksa sebanyak 17 orang saksi terkait penemuan mayat dalam karung ini," ujar Kasat Reskrim Polres Tanah Datar AKP Surya Wahyudi kepada Harianhaluan.com, Kamis (20/2/2025).
Ia menjelaskan dari hasil penyelidikan semenyara bahwa korban diduga korban pembunuhan dan pihaknya telah mendapati rekaman CCTV.
"Kita dapati rekeman CCTV korban terkahir keluar dari rumahnya, tapi
kami masih mengidentikan kendaraan yang membawa korban karena cctv
jaraknya jauh," ungkapnya.
"Jadi hal itu masih menjadi kendala kita dalam lakukan penyelidikan, namun kita akan terus berusaha mengungkap kasus ini, mohon doaanya," tambahnya.
Sebelumnya diberitakan, Kasat Reskrim Polres Tanah Datar menyebutkan sosok mayat perempuan yang ditemukan terbungkus dalam karung di duga dibunuh.
Diketahui, sosok mayat dalam karung itu ditemukan di Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) pada Rabu (19/2/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.
Berdasarkan unggahan vidio yang diperoleh Harianhaluan.com, terlihat mayat ditemukan dalam karung berwarna putih di pinggir jalan Sungai Tarap hingga membuat geger warga sekitar.
Kasat Reskrim Polres Tanah Datar AKP Surya Wahyudi membenarkan adanya penemuan mayat yang ditemukan terbungkus karung tersebut.
Korban diketahui bernama Cinta Novita Sari (15) yang merupakan seorang pelajar MTSn 2 Sumanik dan beralamat di Jorong Guguak manih, Nagari Sumanik, Kecamatan Salimpaung.
"Dari hasil sementara kita temukan ada luka lebam di bibir, leher dan beberapa luka di tempat lainnya," ujar Surya Wahyudi kepada Harianhaluan.com, Kamis (20/2/2025).
Kemudian untuk proses lebih lanjut, kata Surya Wahyudi pihaknya melakukan optopsi terhadap jenazah korban ke Rs Bahayangkara Padang.
