Bukan Anies Baswedan, PDIP Ternyata Daftarkan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja di Pilgub Jabar

Prasetyo Budi
Jumat, 30 Agustus 2024 | Agustus 30, 2024 WIB Last Updated 2024-08-30T00:35:35Z


QBeritakan.com - PDIP pun akhirnya Resmi Usung Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja di Pilgub Jabar 2024.

Rupanya Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja tidak hadir langsung dalam pendaftaran. Mereka diwakili Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono dan Abdy Yuhana yang merupakan anggota DPRD PDI Perjuangan provinsi Jawa Barat. 

Ono Surono dan Abdy Yuhana hadir lebih dulu sekitar pukul 23.30 WIB dan didampingi banyak kader PDIP. Mereka berjalan dari kantor DPD PDI Perjuangan Jawa Barat menuju KPUD Jabar.

Mereka secara simbolis menyerahkan berkas sekitar pukul 0.08 WIB pada Jumat (30/8). Kala itu, belum ada nama yang diumumkan oleh PDI Perjuangan. 

Namun, PDIP memastikan telah menyerahkan dokumen resmi sebelum masa pendaftaran ditutup. Jeje dan Ronal dihadirkan di KPUD Jawa Barat melalui panggilan video. 

Jeje Wiradinata merupakan Bupati Pangandaran sejak 2016, setelah menjabat sebagai Wakil Bupati Ciamis hingga Juni 2015. Nama Jeje Wiradinata muncul di menit-menit terakhir sebelum pendaftaran ditutup. 

Sementara itu, Ronal Sunandar Surapradja merupakan aktor sekaligus penyiar berdarah Sunda yang begitu dikenal lewat acara Extravaganza. Ia juga sempat membintangi beberapa film, seperti Vina Bilang Cinta, Janji Joni, dan Dunia Lain the Movie. 

Keputusan tersebut final tak lama setelah pihak Anies Baswedan menyatakan tak bakal maju dalam Pilgub Jawa Barat 2024.

Ketua DPD PDIP Jawa Barat Ono Surono tiba di Kantor KPU Jawa Barat, Kamis, 29 Agustus 2024, pukul 23.30 WIB. Dia mendaftarkan Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja sebagai bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat.

Kedua pasangan calon tersebut tidak hadir dalam penyerahan berkas tersebut. Keduanya menyampaikan kesediaan pencalonan lewat video streaming. Wakil Ketua DPD PDIP Jawa Barat Abdy Yuhana mengatakan, pasangan calon yang didaftarkan adalah kader partai.

“Kami hadir tentunya dalam proses tahapan pilkada ini untuk mendaftarkan calon gubernur dan calon wakil gubernur yang di usung PDI Perjuangan,” kata dia, Kamis, 29 Agustus 2024.

Setelah pengantar, Ketua DPD PDIP Perjuangan Ono Surono menyerahkan berkas B1 PWK, syarat pendaftaran calon pada Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni.

Sedari kedatangan rombongan, Ono dan Abdy tidak menyebutkan nama kandidat calon gubernur dan wakil gubernur yang di usung PDI Perjuangan. Dua nama tersebut baru diketahui saat layar di Aula KPU Jawa Barat menayangkan panggilan video streaming yang menampilkan Jeje Wiradinata dan Ronal Surapradja.

Jeje adalah mantan bupati Pangandaran, sementara Ronal Surapradja adalah kader PDI Perjuangan yang baru bergabung. Ronal Surapradja, artis, penyiar, sekaligus presenter.

Keduanya diberi kesempatan berbicara lewat video streaming. Siaran video streaming sempat tersendat, sesekali tidak terdengar suaranya “Bagi saya bukan persoalan menang kalah,” kata Jeje Wiradinata.

Sementara Ronal memperkenalkan diri sebagai kader PDI Perjuangan yang ditunjuk menjadi bakal calon wakil gubernur.

Ketua KPU Jawa Barat Ummi Wahyuni mengatakan, Surat Edaran KPU nomor 1915 butir 3 yang diterbitkan KPU RI hari ini, Kamis, 29 Agustus 2024, membolehkan calon yang berhalangan memanfaatkan teknologi untuk menyatakan pencalonannya. “Dan ini sudah dimanfaatkan oleh rekan-rekan dari pimpinan PDI Perjuangan yang menyusulkan untuk bakal calon gubernur adalah Jeje Wiradinata dan wakil gubernurnya adalah Bapak Ronal Surapradja,” kata dia, Kamis, 29 Agustus 2024.

Ummi mengatakan, berkas yang diserahkan akan diteliti. “Kami sudah menerima berkas yang nanti akan diteliti, nanti akan ada proses pemeriksaannya. Nanti akan dilanjutkan verifikasi administrasinya. Kemudian selanjutnya pada tanggal 30 Agustus sampai 1 September nanti kita akan melakukan pemeriksaan kesehatan yang nanti KPU Jawa Barat sudah menentukan RSHS sebagai tempat pemeriksaan kesehatan,” kata Ummi.

Kejutan! PDIP Jabar akhirnya mendaftarkan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar, Jeje Wiradinata dan Ronal Surapraja ke KPU Jabar.

 Kejutan! PDIP Jabar akhirnya mendaftarkan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar, Jeje Wiradinata dan Ronal Surapraja, di detik-detik terakhir penutupan pendaftaran Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jabar 2024.

Sebelumnya rombongan PDIP Jabar tiba di kantor KPU Jabar sekira pukul 23.30 WIB , Kamis (29/8/2024).

Rombongan simpatisan dan Pengurus PDIP Jabar berjalan kaki dari kantor DPD PDIP yang berjarak kurang dari satu kilometer dari Kantor KPU Jabar. 

Ketua DPD PDIP Jabar, Ono Surono datang bersama Abdy Yuhana, fungsionaris PDIP.

Setiba di halaman kantor KPU Jabar, kedua pasangan calon ini langsung dikalungkan kain batik. Namun Ono mengatakan, wakilnya masih kosong.

Setelah pengalungan kain, Ono, Abdy dan beberapa pengurus langsung menuju meja registrasi.

Abdy Yuhana memberi kata sambutan sebagai pembuka saat hendak mendaftar. 

Namun rupanya bukan Ono dan Abdy yang mendaftar, tapi kader lain, yaitu mantan bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata yang dipasangkan dengan artis, Ronal Surapraja.

Namun Jeje dan Ronal tidak hadir secara fisik di kantor KPU. Mereka hadir melalui zoom.

Lalu via zoom, Jeje dan Ronal memberikan sambutan. Keduanya sama-sama mengaku terkejut karena ditunjuk untuk langsung mendaftar sebagai balon cagub dan cawagub Jabar.

Sebelumnya terjadi dinamika dalam penentuan sosok yang maju sebagai balon cagub dari PDIP.

Anies Baswedan akhirnya memutuskan untuk tidak maju dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Barat. 

"Anies tidak maju di (Pilgub) Jabar," kata Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid kepada wartawan, Kamis (29/8/2024).

Informasi ini dipastikan setelah santer nama mantan Gubernur DKI Jakarta ini akan diusung oleh PDI Perjuangan untuk maju di Pilgub Jabar.

Namun, Sahrin belum menjelaskan lebih detil terkait terkait tidak jadinya Anies Baswedan dalam kontestasi Pilkada tersebut.

Anies Baswedan yang Dikabarkan MB Maju di Pilgub Jabar 

"Anies tidak maju di (Pilgub) Jabar," kata Juru Bicara Anies Baswedan, Sahrin Hamid kepada wartawan, Kamis (29/8/2024).

Informasi ini dipastikan setelah santer nama mantan Gubernur DKI Jakarta ini akan diusung oleh PDI Perjuangan untuk maju di Pilgub Jabar.

Namun, Sahrin belum menjelaskan lebih detil terkait terkait tidak jadinya Anies Baswedan dalam kontestasi Pilkada tersebut.

Informasi dari sumber terdekat dengan Anies Baswedan pun menyatakan hal serupa:

Atas pertanyaan teman-teman soal Mas Anies, berikut dapat disampaikan :

Mas Anies Baswedan ditawari oleh PDIP untuk maju di Pilgub Jabar. Beliau menyatakan terima kasih atas tawaran tsb tetapi Mas Anies TIDAK akan maju di Pilgub Jabar.

Jadi teman2 sekalian jelas ya. Tks.
Allahu a'lam

Tebet, 29 Agustus 2024
Pk. 20.45 WIB

Kang Jana Tèa

Dalam konferensi pers, Sahrin mengatakan, alasan mengapa akhirnya Anies memilih tidak maju pada Pilkada Jabar diantaranya karena tidak adanya permintaan atau aspirasi yang khusus dan intens baik dari warga maupun DPD/DPW Parpol di Jabar

“Dan kita tahu bahwa kalau di Jakarta memang banyak aspirasi warga masyarakat yang meminta Mas Anies untuk maju di Pilkada Jakarta. Dan itu juga ter-refleksi dalam keputusan partai di tingkat wilayah, maupun di tingkat daerah yang meminta Mas Anies untuk maju di Pilkada Jakarta. Dan kita tahu itu juga sudah beberapa keputusan partai di tingkat pusat,” papar Sahrin

“Namun memang Jawa Barat itu tidak ada secara khusus permintaan dari warga masyarakat maupun aspirasi dari partai politik di tingkat daerah maupun di tingkat wilayah (Jabar),” tambahnya.

Meskipun demikian, menurut Sahrin, Anies tetap menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada partai yang telah memintanya untuk maju dalam Pilkada Jawa Barat

“Mas Anies menyampaikan terima kasi tentunya apresiasi kepada partai yang telah meminta Mas Anies untuk maju di Jawa Barat. Dan dengan berbagai macam pertimbangan tentunya Mas Anies telah menyatakan bahwa tidak maju di Jawa Barat,” tandasnya.

Kejutan! PDIP Jabar akhirnya mendaftarkan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar, Jeje Wiradinata dan Ronal Surapraja ke KPU Jabar. 

PDIP Akan Usung Anies di Pilgub Jabar

Sebelumya, Bendahara DPC PDIP Kota Bandung, Folmer Siswanto mengatakan, partainya kemungkinan usung pasangan Anies Baswedan dan Ono Surono sebagai bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.

"95 persen (PDIP usung Anies-Ono)," kata Folmer saat dihubungi pada Kamis (29/8/2024).

Folmer mengatakan, hingga saat ini simpatisan dan para pendukung menunggu keputusan resmi dari DPP PDIP.

"Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono," ujarnya.

"Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar," sambungnya.

Ketua Bappilu PDIP Jawa Barat, Mochtar Mohamad atau M2 pun membernarkan hal itu.

Kejutan! PDIP Jabar akhirnya mendaftarkan pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Jabar, Jeje Wiradinata dan Ronal Surapraja ke KPU Jabar. 

PDIP Akan Usung Anies di Pilgub Jabar

Sebelumya, Bendahara DPC PDIP Kota Bandung, Folmer Siswanto mengatakan, partainya kemungkinan usung pasangan Anies Baswedan dan Ono Surono sebagai bakal calon gubernur dan calon wakil gubernur di Pilkada Jawa Barat (Jabar) 2024.

"95 persen (PDIP usung Anies-Ono)," kata Folmer saat dihubungi pada Kamis (29/8/2024).

Folmer mengatakan, hingga saat ini simpatisan dan para pendukung menunggu keputusan resmi dari DPP PDIP.

"Hampir dipastikan bahwa malam hari ini DPD PDIP Jabar akan mendaftarkan secara resmi pasangan calon gubernur dan calon wakil gubernur yaitu Anies Baswedan dan Kang Ono Surono," ujarnya.

"Nah ini kita tinggal menunggu tahapan-tahapan berikutnya agar proses pendaftaran secara resmi ini bisa berjalan dengan lancar," sambungnya.

Ketua Bappilu PDIP Jawa Barat, Mochtar Mohamad atau M2 pun membernarkan hal itu.

“Anies Ono final,” kata M2 saat dikonfirmasi, Kamis (29/8/2024).

Sebelumnya M2 memperkirakan persentase duet tersebut sudah 95 persen.

“Bisa jadi (95 persen) maunya kami,” imbuhnya.

Namun M2 menjelaskan pihaknya hingga sekira pukul 20.32 WIB masih menunggu putusan dari Ketua Umum (Ketum) PDIP, Megawati Soekarnoputri.

Mengingat hingga saat ini jajaran petinggi PDIP masih melakukan diskusi.

“Iya, lagi nunggu,” tutupnya.

Namun, hingga kini anggota DPR RI fraksi PDIP itu belum memberikan jawaban.

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Bukan Anies Baswedan, PDIP Ternyata Daftarkan Jeje Wiradinata-Ronal Surapradja di Pilgub Jabar

Trending Now