Susi pudjiastuti Lama Tak Bersuara, kemana arah politiknya ??

QBeritakan.com
Selasa, 25 Juli 2023 | Juli 25, 2023 WIB Last Updated 2023-07-25T15:06:15Z


QBeritakan.com - Kamu kenal dengan Moana? Aih, bukan anaknya Ria Ricis lho. Kali ini tokoh utama dalam film yang dirilis tahun 2016 lalu. Moana adalah seorang putri dari seorang kepala Desa Polinesia. Dia ditunjuk oleh lautan itu sendiri, untuk membebaskan kutukan yang menyerang pulaunya.

Demi menyelamatkan rakyatnya, Moana terus berlayar mencari Maui, dewa legendaris yang diharapkan dapat mengembalikan peninggalan mistis kepada pemiliknya, Dewi Te Fiti.
 
Gadis yang terkenal dengan petualangannya itu mengingatkanku pada Susi Pudjiastuti, menteri kelautan dan perikanan pada periode pertama Presiden Joko Widodo.

Selama menjalankan amanahnya dalam kementrian, Susi populer dengan ketegasan dalam memainkan perannya. Melestarikan dunia perikanan, mengajak anak-anak untuk gemar makan ikan, hingga memantau kapal-kapal luar negeri yang masuk ke kawasan NKRI.

Gaya nyentriknya yang penuh kelugasan nyatanya masih populer hingga sekarang. Sampai kabar terakhir tentang penyanderaan pilot Susi Air oleh KKB di Papua membuatnya buka suara. Ya, beliau memiliki usaha dan ditekuni sepenuhnya pasca purna jabatan dari pemerintahan.

Kasus itu sepertinya sudah menjelma jadi menu yang ditangkap mata kita, dalam lima bulan terakhir ini.

Syukurnya sang pilot dalam kondisi baik, karena barisan KKB memperlakukannya bak saudara sendiri.
 
Aku tidak tahu bagaimana sulitnya membebaskan anak buah Susi dari penyanderaan. Karena yang kuketahui hanya lewat negosiasi antara pemerintah dan KKB saja. Sehingga bukan hanya pilot yang kembali dengan kondisi baik saja, tapi barisan KKB juga dapat dirangkul agar berhenti dari aksi yang menciutkan nyali warga.

Ya karena hanya kerukunan dan kedamaian yang menjadi idaman setiap warga. Tentu hal tersebut membutuhkan perhatian yang ekstra, baik dari pemerintah daerah maupun pusat. Hal tersebut diutarakan Jokowi saat bertandang ke Papua beberapa hari yang lalu.

Jokowi tidak diam, berbagai upaya dilakukan untuk menangani perkara tersebut. Memang tidak terlihat secara gamblang. Tapi statemen menenangkan itu faktanya tidak dilakukan langsung oleh Prabowo Subianto, sebagai pemangku jabatan Menhan yang memiliki koneksi dengan para aparat keamanan negara.

Apalagi dia punya program tambahan Komponen Cadangan (Komcad) yang sampai sekarang justru tidak terlihat kontribusinya. Ups sorry, kita tidak butuh perang ya. Jadi Komcad menyingkir dulu.

Yang sedang dibutuhkan adalah duduk bersama untuk memecahkan masalah penyanderaan tadi. Ya, peran seorang negosiator memang sedang diandalkan dalam polemik ini. Dan nampaknya akhir-akhir ini potret Prabowo menemui Susi lebih intens dari sebelumnya, yang sangat amat jarang dilihat publik. Bahkan interaksi dengan sang menghan saja amat jarang.
 
Lewat potret yang dibagikan lewat akun instagramnya, Prabowo terlihat getol masuk dalam kegiatan sehari-hari Susi. Mulai dari mengundang ke rumah, mengajak makan steak dan salad, hingga yang terakhir pada event di salah satu pantai. Di sana Prabowo bertindak bak superhero, dengan membagikan sembako kepada warga sekitar.

Kalau tidak merunut secara rinci, pasti orang hanya mengatakan tentang kedekatan keduanya. Padahal sebaliknya, baru-baru ini saja pertemuan mereka digelar. Jadi ada jalinan hubungan apa antara mereka?
Pikirku sih seharusnya membicarakan persoalan pilot yang terjebak tadi. Ya walaupun tidak terlihat pembahasan itu mengalir antara keduanya. Semoga saja sih Prabowo tidak egois dan picik dengan mengais dukungan politik kepada Susi.

Yang mendadak itu memang sukanya merebut perhatian kita. Jadi alangkah indahnya sang menhan masih berjalan di jalur Jokowi, untuk ikut serta menangani KKB lebih awal.

Komunikasi mendadak itu nyatanya berbanding terbalik, dengan hubungan yang sudah terbangun secara alami antara Susi dengan Ganjar Pranowo. Keakraban keduanya nampak saat Susi kerap berkunjung ke Jawa Tengah, ketika masih menjabat sebagai menteri.

Entah dalam kunjungan kerja maupun dalam acara silaturahmi bersama di kediaman Gus Mus. Keduanya memang dekat dengan Gus Mus. Jadi saat bersilaturahmi sering bertemu, tentu banyolan dan obrolan yang mengasyikkan terjalin diantara mereka.  

Tidak berhenti disana nyatanya duo pejabat yang doyan guyonan itu juga kerap bercanda lewat media digital. Yang kutangkap sih saat ada event berplatform meeting online, Ganjar mencoba mencairkan suasana dengan melemparkan panggilan nenek untuk Susi.

Lalu ada juga ditengah hiruk pikuk obrolan anak twitter, Ganjar mengomentari aksi heroic Susi saat menampilkan keahliannya mengupas kelapa dengan tangan kosong. Itu hanya beberapa potret keduanya di masa lalu.

Yang terakhir interaksi keduanya saat satu frame dalam acara perlombaan dan acara pernikahan artis ibukota, Kiki Saputri. Dalam postingan Susi berfoto dengan posisi berada di tengah antara Ganjar dan Anies Baswedan, dengan caption mempertanyakan mau memilih yang kanan atau kiri (Kalau saya jelas pilih Ganjar, jauh soalnya dari capres Nasdem itu. You know what I mean, ups. Hehehe).

Dari keakraban yang terajut manis antara Ganjar dan Susi, aku melihat kesamaan keduanya ketika menggarap negara ini. Kepribadian mereka menjadi magis perekat yang membuat setiap orang terkesima.
Keluwesan keduanya bekerja demi bangsa dan negara, membuatku menyimpulkan jika mereka adalah pejabat yang selalu memperjuangkan hak-hak rakyat sekaligus anti dengan perbuatan congkak dalam menjalankan amanah.

Harapanku kali ini Susi masih berada di barisan rakyat, membela dan memperjuangkan hak mereka demi kemajuan negara pula. Tentu aku mendamba Moana versi tanah air tercinta ini akan berorientasi pada rekam jejak calon pemimpin, saat waktunya tiba nanti.
 
Karena kerasionalan pikir adalah hal utama, untuk memperhitungkan kandidat pemimpin terbaik bagi negeri ini. Pesta demokrasi memang masih lama, tapi apa salahnya aku menyinggung tentang arah politik ibu yang suka menenggelamkan kecurangan serta merampas hak rakyat itu?
Nikmatul Sugiyarto
Sumber : https://seword.com/.../susi-pudjiastuti-lama-tak-bersuara...

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Susi pudjiastuti Lama Tak Bersuara, kemana arah politiknya ??

Trending Now