QBeritakan.com - Warga di daerah Nagari Banai, Kecamatan Sembilan Koto, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat, memohon kepada pemerintah untuk perbaikan jalan sepanjang 18 kilometer.
Jalan rusak tersebut sudah terjadi selama 10 tahun. Namun rusak parah, berlubang dan berlumpur yang tak kunjung diperbaiki sudah hampir 4 tahun.
Jalan di dua jorong di Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya, ini sudah hampir lima tahun rusak parah. Jalanan yang berlubang dan berlumpur itu sudah sulit untuk dilalui kendaraan.
Banyak warga yang mencoba melaporkan ke Pemerintah setempat, namun hingga kini belum juga ada perbaikan terhadap jalan tersebut.
Jalan itu menghubungkan tiga daerah di antara Jorong Padang Hilalang, Jorong Lubuk Labu, kemudian Jorong Sungai Limau yang berada di Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya.
Ketiga daerah jorong yang nyaris terisolasi akibat jalan rusak ini. Tercatat ada ribuan kepala keluarga yang menetap di daerah tersebut.
Hampir setiap hari warga merasakan jalan yang berlubang dan rusak parah yang tak kunjung ada perbaikan selama ini. Panjang jalan yang berlobang rusak parah sekitar 18 kilometer.
Ardison, seorang warga mengaku sudah sering meminta pada pemerintah kecamatan, kabupaten hingga mengungkapkan langsung permohonan kepada Presiden tentang kondisi jalan yang harus segera diperbaiki.
"Bapak Presiden, Bapak Jokowi, tolong segera perbaiki jalan kami, kami memohon sekali bantuan di Nagari Banai. Untuk kerusakan jalan sudah terjadi hampir 10 tahun namun untuk kondisi terparah seperti ini, sudah terjadi lebih dari empat tahun," ujar Ardison.
Warga memohon kepada Presiden Jokowi untuk memperbaiki jalan tersebut, karena jalan ini satu-satunya akses yang digunakan warga untuk menuju daerah lain dan membawa hasil tani mereka yang hendak dijual keluar daerah. (*)
Jalan rusak tersebut sudah terjadi selama 10 tahun. Namun rusak parah, berlubang dan berlumpur yang tak kunjung diperbaiki sudah hampir 4 tahun.
Jalan di dua jorong di Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya, ini sudah hampir lima tahun rusak parah. Jalanan yang berlubang dan berlumpur itu sudah sulit untuk dilalui kendaraan.
Banyak warga yang mencoba melaporkan ke Pemerintah setempat, namun hingga kini belum juga ada perbaikan terhadap jalan tersebut.
Jalan itu menghubungkan tiga daerah di antara Jorong Padang Hilalang, Jorong Lubuk Labu, kemudian Jorong Sungai Limau yang berada di Nagari Banai, Kecamatan IX Koto, Kabupaten Dharmasraya.
Ketiga daerah jorong yang nyaris terisolasi akibat jalan rusak ini. Tercatat ada ribuan kepala keluarga yang menetap di daerah tersebut.
Hampir setiap hari warga merasakan jalan yang berlubang dan rusak parah yang tak kunjung ada perbaikan selama ini. Panjang jalan yang berlobang rusak parah sekitar 18 kilometer.
Ardison, seorang warga mengaku sudah sering meminta pada pemerintah kecamatan, kabupaten hingga mengungkapkan langsung permohonan kepada Presiden tentang kondisi jalan yang harus segera diperbaiki.
"Bapak Presiden, Bapak Jokowi, tolong segera perbaiki jalan kami, kami memohon sekali bantuan di Nagari Banai. Untuk kerusakan jalan sudah terjadi hampir 10 tahun namun untuk kondisi terparah seperti ini, sudah terjadi lebih dari empat tahun," ujar Ardison.
Warga memohon kepada Presiden Jokowi untuk memperbaiki jalan tersebut, karena jalan ini satu-satunya akses yang digunakan warga untuk menuju daerah lain dan membawa hasil tani mereka yang hendak dijual keluar daerah. (*)