Goenawan Mohamad | Kekurangan PDI-P. Ia tak Cukup Menganalisa Kelemahannya Sendiri

QBeritakan.com
Selasa, 06 Juni 2023 | Juni 06, 2023 WIB Last Updated 2023-06-06T12:13:57Z


QBeritakan.com - Ada kekurangan PDI-P. Ia tak cukup menganalisa kelemahannya sendiri. Dlm bahasa managemen, ia tak melihat W (weaknesses) dalam dirinya dan berpegang pada S (strength) —jika memakai analisis SWOT.
 
Di Indonesia yg sangat beragam, tak ada partai — jika hendak berhasil —yg bisa  bebas dari keharusan merangkul kekuatan politik (partai) lain.  
 
PKI sekalipun, partai komunis terbesar ke-3 di dunia, punya program politik “front persatuan” dan beraliansi dgn partai2 “borjuis”; di masa Orde Lama, PKI dukung kuat Nasakom dan Front Nasional.   
 
Meskipun begitu, karena di lapangan banyak bersengketa dgn golongan lain, misalnya dlm “aksi sepihak” atas tanah, PKI akhirnya terisolir dan tak mampu melakukan perlawanan sama sekali ketika menghadapi pukulan di tahun 1965-1967.
 
PDI-P tak sekuat PKI, dlm jumlah dan mutu kader dan pendukung. Tapi ia tak menyadari kelemahan ini, terbius oleh perolehan suara yg besar (tapi sebenarnya tak cukup hegemonik) dlm pemilu.
 
PDI-P mengira ia bisa mengarahkan Presiden, yg sebenarnya bukan hanya didukung Partai.  Kini tampak, ketika ia meeemehkan tokoh Jokowi, ia cenderung ditinggalkan orang.  
 
Mega mungkin mengira, bhw “trah” Sukarno bisa tetap menarik, maka ia tak mau dikalahkan Jokowi dlm pengaruh.  Ia tetap mau diakui, dialah aktor besar dan utama dlm politik Indonesia kini.  
 
Tapi bahkan mengusung putrinya, Puan, ia gagal total.
Goenawan Mohamad

Komentar
komentar yang tampil sepenuhnya tanggung jawab komentator seperti yang diatur UU ITE
  • Goenawan Mohamad | Kekurangan PDI-P. Ia tak Cukup Menganalisa Kelemahannya Sendiri

Trending Now