QBeritakan.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) menurunkan tim Tanggap Bencana ke Turki dan Suriah untuk mempelajari apa saja yang dibutuhkan oleh korban gempa di daerah tersebut.
Ketua Baznas, Noor Achmad mengatakan bahwa tim yang diberangkatkan tersebut merupakan tim awal yang bertugas mengidentifikasi kebutuhan yang tepat untuk korban bencana.
“Tim ini akan berada selama satu minggu di sana yang bertugas mempelajari apa yang sebenarnya dibutuhkan di sana, berkoordinasi dengan kedutaan dan para relawan dari belahan dunia lain, serta membentuk relawan dari mahasiswa Indonesia yang tinggal di sana,” katanya.
Ia berharap, bantuan masyarakat Indonesia melalui Baznas dapat meringankan penderitaan para korban gempa Turki dan Suriah.
“Tim yang dikirim ke Turki dan Suriah ini terdiri dari empat orang. Mereka yang merupakan profesional di bidang penyelamatan, medis, dan juga media.,” katanya.
Ia mengatakan, tim tersebut membawa bantuan senilai Rp1 miliar untuk tahap awal. Bantuan akan terus ditambah dengan target mencapai Rp10 miliar untuk korban bencana Turki dan Suriah.
“Bantuan yang dibawa saat ini bentuk berbagai kebutuhan darurat untuk para pengungsi seperti kebutuhan logistik pangan, obat-obatan, selimut, pakaian, shelter dan kebutuhan lainnya,” katanya. (*)
