QBeritakan.com - Baru baru ini Pihak Whatshap mengumumkan fitur terbaru mereka "WhatsApp kini punya fitur anti-blokir" Melalui Halaman Resminya Fitur baru tersebut memungkinkan pengguna untuk tetap dapat menggunakan WhatsApp melalui proxy meski akses internetnya dibatasi oleh kondisi tertentu, misalnya diblokir oleh pemerintah. "Kami menyerahkan kendali ke tangan orang-orang yang mempertahankan akses ke WhatsApp jika mereka diblokir atau terkendala," kata WhatsApp melalui halaman resminya.
"Memilih proxy memungkinkan Anda terhubung ke WhatsApp melalui server yang disiapkan oleh sukarelawan dan organisasi di seluruh dunia, didedikasikan untuk membantu orang berkomunikasi dengan leluasa," lanjut pihak WhatsApp.
Meski akses akan dilakukan melalui server yang berbeda jika menggunakan proxy, WhatsApp memastikan pesan yang dikirimkan dilindungi oleh enkripsi end-to-end. Pada awalnya, pihak WhatsApp sendiri sebenarnya mengatakan bahwa aplikasi ini tidak dirancang untuk dapat digunakan melalui proxy atau VPN.
Keterangan itu awalnya dimuat dalam halaman dukungan WhatsApp, kemudian dihapus seiring dengan dirilisnya dukungan proxy.
Dukungan proxy di WhatsApp sendiri digulirkan ke semua pengguna di seluruh dunia, baik bagi pengguna iOS maupun Android. Tentu saja, pengguna harus memastikan aplikasi yang dipakai adalah versi terbaru.
Fitur ini dirilis WhatsApp setelah Iran membatasi akses ke aplikasinya beberapa bulan lalu.
Saat itu WhatsApp menerima sejumlah laporan yang mengatakan bahwa pengguna di Iran dibatasi akses ke aplikasi. Pihak WhatsApp lantas menanggapi laporan itu dan melakukan berbagai upaya agar pengguna bisa tetap mengakses WhatsApp. WhatsApp berharap pemblokiran aplikasi tidak lagi terjadi pada tahun ini, terlebih jika praktik tersebut mengganggu hak asasi manusia.
"Batasan seperti yang kita lihat di Iran selama berbulan-bulan mengingkari hak asasi manusia dan membuat orang tidak dapat menerima bantuan darurat. Meskipun batasan itu dilanjut, kami berharap solusi ini membantu orang-orang di manapun mereka membutuhkan komunikasi yang aman dan andal," kata WhatsApp dalam postingan yang sama. WhatsApp sendiri diblokir di sejumlah negara seperti China, Korea Utara, Vietnam, Iran, dan sejumlah negara lain.
"Batasan seperti yang kita lihat di Iran selama berbulan-bulan mengingkari hak asasi manusia dan membuat orang tidak dapat menerima bantuan darurat. Meskipun batasan itu dilanjut, kami berharap solusi ini membantu orang-orang di manapun mereka membutuhkan komunikasi yang aman dan andal," kata WhatsApp dalam postingan yang sama. WhatsApp sendiri diblokir di sejumlah negara seperti China, Korea Utara, Vietnam, Iran, dan sejumlah negara lain.