Qberitakan.com - Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan menerima penghargaan Dwija Praja Nugraha dari Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia (PB PGRI) sebagai bentuk komitmen kepala daerah dalam mendukung pendidikan.
Penghargaan
tersebut diserahkan langsung Presiden Joko Widodo di Semarang, Jawa
Tengah. ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia
(Apkasi) itu menyampaikan terimakasih kepada PGRI atas penghargaan yang
diberikan.
"Terimakasih
PB PGRI, mari terus bergandengan tangan memajukan pendidikan di negeri
ini" kata Sutan Riska Tuanku Kerajaan, di Semarang, Sabtu (3/12/2022).
Sutan
Riska mengemukakan Anugerah itu diberikan PGRI sebagai bentuk
kehormatan kepada kepala daerah yang telah berkomitmen memajukan dunia
pendidikan. Terutama dalam meningkatkan kesejahteraan guru dan
profesionalitas profesinya.
Dipaparkan
Tuanku, bentuk dukungan Pemkab Dharmasraya terhadap dunia pendidikan
sudah dilakukan. Diantaranya, dengan memberi perhatian melalui kucuran
dana ABPB untuk peningkatan kesejahteraan dan profesionalitas guru
melalui diklat, workshop, webinar, dan memberi tambahan penghasilan guru
yang belum menerima sertifikasi.
Begitu
juga dalam pengurangan tanaga guru honorer di Kabupaten Dharmasraya
terus dilakukan, di tahun 2022 setidaknya sekitar 800an guru yang
diusulkan untuk diangkat menjadi PPP3.
Selain
indikator-indikator yang ditetapkan, Bupati dua periode itu juga
mengemukakan kepedulian terhadap guru-guru dengan memberi fasilitas
seperti kendaraan dan kantor dalam mendukung kinerja dilapangan.
"Khusus
untuk guru honorer, saya secara pribadi maupun dalam kapasitas sebagai
Ketua Apkasi juga memperjuangkan tenaga non pendidik ke bapak Presiden
agar untuk kategori yang berusia di atas 35 tahun dengan istilah HN2K
dapat diangkat menjadi ASN melalui Kepres. Alhamdulillah, usaha ini
membawa hasil, dimana awalnya yang usianya di atas 35 tahun tidak bisa
mengikuti tes, akhirnya dapat ikut seleksi tahun ini," tutupnya(sa)